Mengapa desa selalu dicirikan dengan kegiatan agraris
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban diahviolin
Jawaban:
Desa selalu dicirikan dengan kegiatan agraris, karena pada umumnya desa memiliki lahan pertanian yang luas, dan kegiatan ekonomi di desa umumnya didominasi oleh kegiatan ekonomi pertanian. Ini berbeda dengan wilayah perkotaaan, yang memiliki wilayah sempit, penduduk yang padat dan aktivitas ekonomi yang beragam dan tidak bertumpu pada pertanian.
Pembahasan:
Dalam geografi, tempat pemukiman masyarakat umumnya dibagi menjadi wilayah pedesaan dan wilayah perkotaan. Wilayah pedesaan memiliki ciri-ciri antara lain jumlah penduduknya yang lebih sedikit, kepadatan penduduk rendah, dan mata pencaharian penduduknya yang umumnya masih berupa bidang pertanian.
Sebaliknya wilayah perkotaan memiliki jumlah penduduk yang lebih banyak, kepadatan penduduk yang lebih padat, dan variasi dari mata pencaharian penduduknya yang lebih beragam, dengan sektor seperti industri dan jasa memainkan peranan yang lebih penting.
Pada negara berkembang seperti Indonesia, terjadi urbanisasi atau pergerakan penduduk dari desa menuju ke kota untuk mencari mata pencaharian dan pendidikan yang lebih tinggi.
Wilayah desa dan kota berinteraksi sangat dengan erat. Misalnya, penduduk kota mendatangkan bahan makanan dari desa. Hal ini terjadi karena lahan pertanian di kota sangat sedikit, atau bahkan tidak ada, dan habis dipakai untuk perumahan dan industri. Penduduk perkotaan juga sedikit yang bekerja sebagai petani. Sehingga penduduk kota bergantung
Penduduk desa juga berinteraksi dengan wilayah perkotaan, misalnya untuk mendapatkan pelayana yang tidak terdapat di desa, seperti kesehatan, pendidikan dan layanan administrasi pemerintahan.
Kode: 7.8.1
Kelas: VII
Mata pelajaran: IPS
Materi: Bab 1 - Konektivitas Antarruang dan Antarwaktu
Kata kunci: Wilayah Pedesaan